Tentang Stupa Padmasambhava

 

PADMASAMBHAVA STUPA adalah sebuah stupa agama Buddha Vajrayana di wilayah Borobudur, Magelang, Indonesia yang terletak diantara tiga candi peninggalan agama Buddha dari abad ke 8, Candi Borobudur (2,25 km di arah tenggara), Candi Mendut (1,85 km di arah barat daya) dan Candi Pawon (1 km di arah Tenggara).

Padmasambhava Stupa saat ini sedang dalam proses pembangunan di atas lahan komplex tanah seluas 20.000 meter persegi, dan diperkirakan pembangunannya akan selesai pada akhir tahun 2015.


Padmasambhava Stupa ditakdirkan untuk dibangun di atas lahan tanah suci (mandala) di daerah wilayah Borobudur, untuk melengkapi apa yang sudah ada di sana pada era abad ke-8 di mana Buddha Vajrayana adalah aliran dan praktisi utama agama Buddha pada era tersebut. Candi Borobudur diperkirakan dibangun antara  tahun 750 dan 825 Masehi, dimasa puncak keemasan dinasti Sailendra di Jawa Tengah,  yang pada saat itu di bawah pengaruh kerajaan Sriwijaya.  Penyelesaiannya diperkirakan memakan kurun waktu 75 tahun lamanya dan selesai pada masa pemerintahan raja Samaratungga pada tahun 825.

Di era yang sama Guru Padmasambhava membawa ajaran Buddha ke tanah Tibet dan mendirikan ajaran Buddha Vajrayana bersama dengan Santarasikta dan Vimalamitra. Santarasikta sejarah mencatatnya sebagai seorang pandita dan cendekiawan termahsyur agama Buddha di eranya. Beliau berasal dari Bengal dan cendekiawan agama Buddha di Nalanda. Nalanda adalah tempat yang penting di mana dinasti Syailendra memiliki hubungan yang kuat dan akar dan sumber dari ajaran Buddha Vajrayana di Indonesia.

Atisha, pandita yang membawa gelombang kedua pembaharuan ajaran Vajrayana Buddha di Tibet, datang ke kerajaan Sriwijaya pada tahun 1011 dan berguru dengan Dharmarkirti dari Svarnadipa (Sumatra) sebelum kedatangannya di tanah Tibet. Dharmarkirti, yang dikenal sebagai Serlingpa di tanah Tibet, adalah guru utama (root guru) dari Atisha.  Di dalam dua belas tahun  lamanya Atisha tinggal di Svarnadipa, Atisha mengunjungi candi Borobudur pada tahun 1012, dan tinggal di sana untuk sementara waktu. Sehingga akar dan sumber ajaran Buddha Vajrayana di Indonesia dan Tibet memiliki hubungan interkoneksi yang erat dan kuat.

 

 

Dilihat dari peta dan titik kordinatnya, Padmasambhava Stupa, Candi Mendut, and Candi Pawon secara bersama membentuk segitiga yang mendekati sempurna. Padmasambhava stupa terletak pada koordinat bujur dan lintang yang membentuk garis lurus  sempurna arah barat ke timur dari Graha Padmasambhava.

Stupa Padmasambhava terletak di sebuah mandala suci dimana dua sungai, Praga dan Elo bertemu. Sungai Praga dikenal sebagai sungai suci baik oleh penganut agama Buddha dan penduduk sekitar. Aliran sungai Praga melintasi wilayah sekitar ke tiga candi suci agama Buddha: Candi Borobudur, Candi Mendut, and Candi Pawon. Sumber air sungai Praga dikenal dengan nama ‘Umbul Jumprit’, dimana airnya sangat jernih, dan air dari Umbul Jumprit digunakan sebagai Air Suci dalam upacara purifikasi suci pada perayaan Waisyak di Borobudur tiap tahunnya. Sungai Elo disebut oleh penduduk setempat Wati, dan daerah disekitar pertemuan sungai Praga dan Elo disebut oleh penduduk sekitar Pragawati. Wati berasal dari kosa kata bahasa sansekerta ‘Vati’ yang mengindikasikan makna aspek feminim.

Dari sudut pandang inner,  aliran sungai Praga yang sangat tenang melambangkan prinsip Cinta Kasih dan aliran sungai Elo yang deras melambangkan prinsip Kebijaksanaan. Pertemuan dari kedua sungai Praga dan Elo melambangkan perpaduan prinsip Belas Kasih dan Kebijaksanaan yang merupakan prinsip utama dari ajaran dan praktisi agama Buddha. Perpaduan Cinta Kasih dan Kebijaksanaan dengan Boddhicitta dan pelatihan diri adalah intisari dari ajaran Buddha Vajrayana.

That is the reason; you will get the perfect satisfaction with find here order generic viagra. viagra is the medicine that is made with Sildenafil citrate. If tadalafil online in uk you are simply not prepared to talk about this issue with a doctor then consider buying it online. But before we proceed cialis uk browse around for info to that discussion, let me explain first the definition of stress and how this condition occurs in the body. Obese http://amerikabulteni.com/2012/02/01/michelle-obama-barack-bana-her-zaman-sarki-soyluyor/ online cialis no prescription women need higher doses of drugs: Obesity is associated with higher doses of medications to stimulate the ovaries. Dari sudut pandang outernya, geografis alam dan lokasi dari Padmasambhava Stupa melambangkan kosmologi kita dan energi utamanya, sebagaimana juga Candi Borobudur melambangkan kosmologi dengan relief-reliefnya dan lapisan berundak, dengan Dhammadhatu sebagai puncaknya.

Stupa Suci Padmasambhava adalah perwujudan dari Tri Ratna, dan  perlambangan Tubuh, Ucapan, dan Batin dari Sang Buddha. Dan juga melambangkan tubuh Trikaya Buddha, dan melambangkan Tathagata Dhammadhatu. Padmasambhava stupa dan geografis alamnya melambangkan pandangan non dualistik , Nirvana dan Samsara. Stupa suci bertujuan untuk membebaskan semua makhluk dari samsara.

 

 

Padmasambhava Stupa memiliki tinggi 21 meter (68 ft) melambangkan 21 Bunda Tara, ‘the Mother and The Enlightened Activities of All Buddhas’.  Bentuk stupa akan menyerupai ke stupa Boudhanath.

Melalui berkat dan bimbingan spritual dari H.H. Chatral Rinpoche, dan berkat dari Tri Ratna, Drimed Namdag, salah satu murid yang dikasihi Chatral Rinpoche, menerima petunjuk dan tanda-tanda spiritual melalui mimpi dan visi spiritualnya yang menunjukkan lokasi mandala atau tanah suci, dimana dan bagaimana stupa ditakdirkan akan dibangun. Drimed Namdag  dikodratkan dalam kelahiran masa kininya untuk menerima berkat untuk mendirikan stupa suci Padmasambhava di mandala suci yang telah ditentukan sehingga seluruh mahkluk di alam semesta mendapatkan berkah dan bisa terbebaskan dari samsara.

Pembangunan stupa Padmasambhava dibawah bimbingan Chatral Sangye Dorje Rinpoche, seorang yogi Dzogchen terbesar di era kehidupan kita kini. Rinpoche dikenal sebagai seorang vegetarian yang sangat disiplin, dan memiliki pandangan yang sangat disiplin tentang moral, etika, pikiran dan tingkah laku yang suci dan benar. Beliau dikenal diseluruh dunia dan Tibet sebagai seorang yogi yang pencapaiannya sangat luar biasa, dan seorang yogi dan Boddhisattva yang sangat belas kasih di masa kehidupan kita ini.

Tulku Rigdzin Pema Rinpoche, Sangyum Kamala, Semo Saraswati Lama, dan Semo Tara Devi akan memimpin tulku, rinpoche, khenpo, dan lama yang ditunjuk oleh Rinpoche dalam pembangungan stupa suci ini, dari semua persiapannya, upacara, dan penaruhan relik-relik suci.

Dengan berkat dari Tri Ratna, semoga selesainya pembangunan stupa Padmasambhava ini akan memberikan berkah kepada seluruh mahkluk di seluruh alam dan memancarkan sinar Boddhicitta dan Namthar dari Tathagata yang tidak terbatas untuk semua aktivitas Dharma dan kebajikan dikemudian hari.

 

Video Lokasi Padmasambhava Stupa
http://www.youtube.com/watch?feature=player_embedded&v=3tMsDk86j6k

Comments are closed.